Langganan Diganti, Milito Marah

MILAN - Diego Milito merasa diperlakukan tidak adil oleh pelatih Rafa Benitez. Penyebabnya adalah pelatih asal Spanyol tersebut tidak pernah memberikankesempatan kepadanya untuk bermain penuh. Milito memang belum mampu menunjukkan performa seperti saat ia membawa Inter meraih treble di musim lalu. Dalam tiga laga Inter di Serie A plus satu di Liga Champion, eks Real Zaragoza ini belum mampu mencetak gol.

Laga kontra Palermo, Minggu 19 September, menjadi untuk yang keempat kalinya secara berturut-turut striker berusia 30 tahun ini ditarik keluar Benitez sebelum laga usai. Milito mulai merasa jengah pada situasi yang tengah dihadapinya.

Saat ditarik keluar di Renzo Barbera, Milito tidak bersedia menjabat tangan eks pelatih Liverpool tersebut. Seperti dilansir Football Italia, kamera televisi sempat menangkap kakak Gabriel Milito ini mengucapkan sepatah kata, "Mengapa selalu saya yang ditarik keluar?"

Kemudian, saat duduk di bangku cadangan, Milito tampak berbicara dengan Benitez, "Ini tidak menyenangkan. Kita perlu membicarakannya di sini."

Usai laga, Benitez mengaku telah berbicara secara personal dengan Milito. Pengganti Jose Mourinho ini menilai Milito hanya marah dan frustasi kepada dirinya sendiri lantaran tidak kunjung mencetak gol.

"Milito bermain bagus. Ia melakukan semua hal yang harus dilakukan seorang striker untuk membuat timnya tampil baik," kata Benitez.

"Ia hanya kekurangan gol, tapi ia akan segera mendapatkannya. Saya telah berbicara dengan dia dan saya marah kepada Diego hanya karena ia marah kepada dirinya sendiri," sambungnya.

Belajar dari pengalaman serupa saat di Liverpool, Benitez tidak mau gegabah untuk begitu saja menepikan Milito dari tim hanya karena ia tidak mampu mencetak gol atau karena ia marah lantaran sering diganti.

"Situasi serupa, di mana seorang striker tidak mencetak gol, pernah terjadi kepada saya. Dia adalah Peter Crouch. Dia kemudian bisa mencetak gol dan kami dikritik ketika menjualnya," papar Benitez.

"Bagi kami, Milito pemain yang sangat penting dan ia menunjukkannya lewat pergerakan yang ia lakukan saat Eto'o mencetak gol penyama kedudukan. Ia akan mencetak banyak gol sesegera mungkin. Kami telah berbicara beberapa menit lalu dan saya telah menegaskan keyakinan saya kepadanya," imbuhnya. (Bolanews.com)

......Forsa INTER....