Rekor Inter Benitez, Lebih Jago Lawan Tim Lemah

MILAN - Chievo saat ini menempati peringkat 11 klasemen. Itu berarti Gialloblu berada di jajaran bottom half. Inter akan mensyukuri kondisi itu karena sejau ini tim asuhan Rafael Benitez lebih jago apabila menghadapi tim bottom half. I Nerazzurri tidak pernah kalah melawan penghuni peringkat 11-20. Dalam lima partai, mereka menang dua kali dan imbang tiga kali. Inter rata-rata meraih 1,80 poin per partai melawan tim bottom half.

Rekor gol La Beneamata juga lebih baik jika menghadapi tim bottom half. Mereka mencetak tujuh gol (rata-rata 1,40 gol per partai) dan kebobolan dua gol (0,40 gol per partai). Bandingkan dengan rekor Inter Benitez menghadapi tim top half. Dalam tujuh partai, Tim Biru-Hitam menang tiga kali, imbang dua kali, dan kalah dua kali. Inter mendapatkan rata-rata 1,57 poin per partai menghadapi tim top half. Mereka mencetak enam bol (rata-rata 0,85 gol per partai) dan kebobolan lima gol (rata-rata 0,71 gol perpartai)

Rekor ini termasuk salah satu yang membuat gundah Interisti dan Presiden Massimo Moratti. Inter tidak pernah menang melawan tiga rival utama di jaluar perebutan scudetto. Mereka kalah 0-1 dari Roma (25 September), dan Milan (14 November), serta cuma imbang 0-0 melawan Juventus (3 Oktober). Bagaimana Inter mau menjadi juara kalau tim-tim itu tidak dikalahkan?

Lupakan dulu kendala yang dihadapi Inter jika menghadapi tim-tim kuat. Lebih baik sekarang mereka berkosentrasi mengamankan raihan angka penuh di Marc'Antonio Bentegodi. Inter tidak tersentuh kekalahan di tempat itu sejak musim 2003/04. Dalam enam lawatan, Inter menang empat kali dan imbang dua kali. Jadi, I Nerazzurri harus bertambah optimis. (Bolanews.com)